TIKA~TIKU

Tadi aku baca buku. Buku ini tidak sengaja kutemukan di jejeran  buku murah di sebuah toko buku rohani, pas sekali! aku memang sedang gelisah di tengah zaman yang kacau dan buku ini menjawabnya. ceritanya seorang penyanyi yang sangat terkenal diundang untuk bernyanyi ke sebuah acara pernikahan. Setiap orang yang datang ke pernikahan itu harus membawa undangan untuk masuk ke acara utama, yaitu perjamuan makan. Setelah selesai bernyanyi dengan merdu dan disambut sorakan hadirin, penyanyi ini beranjak ke ruang perjamuan makan sebagai acara utama. Namun sesampainya di depan pintu, dia tidak diizinkan masuk karena tak membawa undangan resmi yang wajib dibawa. Bahkan penjaga pintu mengisyaratkan keamanan untuk menyeretnya keluar. Penyanyi itu berteriak: "Hei! aku penyanyi pernikahan ini! lancang sekali tak memberi izin aku masuk! sejak kapan undangan sangat dibutuhkan? aku pikir undangan itu tak ada artinya!" aku bersyukur, sudah punya undangan ke rumah besar di Sana, jadi tenang

terkadang aku malu, benarkah aku mencintaiMu? begitu banyak orang-orang yang mengaku mencintaimu, tapi tanpa bukti, hampa sekali. aku takut aku pun seperti itu. Tuhan, aku ingin membuktikannya, aku mau, aku mau. Aku ingin belajar mengasihiMu setiap hari, sampai suatu saat nanti kan terbukti, aku tak pernah menyembah Allah yang salah. Ajarku seperti pemazmur, aku rindu memiliki penyembahan tertinggi seperti ini: Mazmur 73:25-26  Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi. Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya. Tak apa dianggap bodoh di dunia ini, asal saja Kau mengenalku di surga nanti :)

Jika ditilik dari esensi jurnalisme, maka kita akan mengetahui bahwa memberikan informasi yang lengkap dan jelas merupakan inti dari tugas yang dikerjakan oleh seorang jurnalis. Kewajiban pertama jurnalisme adalah kebenaran. Kebenaran yang dimaksud bukan sekadar tidak berat sebelah, keseimbangan, akurasi dan verifikasi dalam pemberitaan atas fakta informasi di lapangan. Kebenaran juga mencakup komitmen, komitmen untuk memiliki loyalitas utama adalah indepedensi terhadap publik. Jurnalisme adalah teori dan praktik tentang media massa. Terkait dengan kebenaran yang sesungguhnya cukup kompleks tersebut, seharusnya kita semakin mengerti bahwa tugas seorang jurnalis adalah tugas yang sangat mendalam. Pada hakikatnya, seorang jurnalis seharusnya adalah seorang yang skeptic dan tidak mudah menyerah mendapatkan informasi yang tepat dan akurat. Jurnalisme investigasi adalah sebuah metode peliputan untuk mengungkap suatu kebenaran kasus atau peristiwa. Wartawan investigasi dituntu

TERENGGANU SQUIDJIGGING FESTIVAL, Menikmati Pesona Terengganu dalam Festival.                 Bersama dengan   tim dari Deli TV Medan, kami terbang dari Bandara Internasional Kuala Namu Medan pukul 06.20. Perjalanan wisata bersama media massa dan blogger dari 25 Negara di Kuala Terengganu, Malaysia akan berlangsung selama seminggu dari tanggal 11-17 April 2014 di daerah tepi Malaysia itu. Dari Kuala Lumpur kami menempuh perjalanan udara kembali ke Bandara Sultan Mahmud, Kuala Terengganu. Kuala Terengganu adalah daerah pesisir penuh keindahan sekitar 500 kilometer dari Kuala Lumpur. Serangkaian acara Terengganu International Squidjigging Festival ini dipersembahkan oleh Ministry of Tourism & Culture Malaysia dalam rangkaian Malaysia Visit Year 2014. Setibanya di Bandara Sultan Mahmud, peserta dijemput oleh panitia dan diantar menuju hotel. Seluruh peserta yang berjumlah 250 peserta ditempatkan pada tujuh hotel di kota. Petualangan pun dimulai pagi itu (11/4) saat selur